Beranda | Artikel
Apa Maksud Orang yang Mahir al-Quran? - Syaikh Utsman al-Khamis #NasehatUlama
Senin, 10 Oktober 2022

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Orang yang mahir al-Quran bersama para malaikat mulia dan taat.” (HR. Bukhari)
atau sebagaimana yang beliau sabdakan.

Pertanyaannya: “Apakah mempelajari qiraat ‘asyra dengan berbagai riwayat dan jalurnya termasuk kemahiran terhadap al-Quran?”
Ya, ini kemahiran tambahan.

Namun yang dimaksud dengan orang yang mahir al-Quran adalah yang dapat membacanya dengan benar.
Orang yang mampu membaca al-Quran dengan benar.

Namun jika di samping ia dapat membaca al-Quran dengan benar, ia meningkatkan kemahirannya dengan menghafalnya, maka ini lebih baik lagi.
Jika meningkatkannya lagi dengan mempelajari ilmu qiraat, maka itu lebih baik lagi.

Jika meningkatkannya lagi dengan mengajarkan al-Quran, maka itu lebih baik lagi.
Namun yang dimaksud dengan orang yang mahir al-Quran adalah yang dapat membacanya dengan benar,
sebagaimana dahulu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam membacanya.

====

يَقُولُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْمَاهِرُ بِالْقُرْآنِ مَعَ السَّفَرَةِ الْكِرَامِ الْبَرَرَةِ

أَوْ كَمَا قَالَ

هَلْ تَعَلُّمُ الْقِرَاءَةِ الْعَشْرِ بِرِوَايَتِهَا وَطُرُقِهَا مِنَ الْمَهَارَاتِ فِي الْقُرْآنِ؟

نَعَمْ هَذِهِ مَهَارَةٌ زَائِدَةٌ هَذِهِ مَهَارَةٌ زَائِدَةٌ

وَلَكِنِ الْمَقْصُودُ الْمَاهِرُ بِالْقُرْآنِ هُوَ الَّذِي يَقْرَأُهُ قِرَاءَةً صَحِيحَةً

الَّذِي يَقْرَأُهُ قِرَاءَةً صَحِيحَةً

فَإِذَا زَادَ عَلَى الْقِرَاءَةِ الصَّحِيحَةِ أَنَّهُ حَفِظَ الْقُرْآنَ الْكَرِيمَ فَهَذَا خَيْرٌ عَلَى خَيْرٍ

إِذَا زَادَ أَنَّهُ تَعَلَّمَ الْقِرَاءَاتِ فَهَذَا خَيْرٌ عَلَى خَيْرٍ

فَإِذَا زَادَ صَارَ يُعَلِّمُ الْقُرْآنَ فَهَذَا خَيْرٌ عَلَى خَيْرٍ

لَكِنْ الْمَاهِرُ بِالْقُرْآنِ الْمَقْصُودُ الَّذِي يَقْرَأُهُ قِرَاءَةً صَحِيحَةً

كَمَا كَانَ يَقْرَأَهُ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ


Artikel asli: https://nasehat.net/apa-maksud-orang-yang-mahir-al-quran-syaikh-utsman-al-khamis-nasehatulama/